Manifesto Gerakan Intelektual Profetik menerangkan bahwa kesadaran intelektual
profetik harus memiliki kesadaran akan diri, alam, dan Tuhan dengan menisbatkan
semua potensi yang dimiliki sebagai pengabdian untuk kemanusiaan dan dijiwai dalam
segala dimensi kehidupan sebagai upaya beribadah kepada Allah SWT.
Harapannya intelektual kader Raushan Fikr mampu menjadi artikulator dalam
gerakan pemikiran yang tercerhkan dengan memiliki gagasan baru, dengan peran salah
satunya menjadi critical-oppositional intelektual terhadap tatanan yang mapan.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!