Mohon tunggu...
Bintang Ach
Bintang Ach Mohon Tunggu... Tutor - -sub

24 y.o, currently English educator | www.ach-bookforum.blogspot.co.id

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Danur 2 Maddah, Tentang "Dia" yang Tidak Mau Disebutkan Namanya

9 April 2018   22:03 Diperbarui: 9 April 2018   22:20 1806
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Lalu, kemampuan akting Prilly Latuconsina yang sangat mumpuni adalah penunjang lain yang berhasil membawa film ini meraih kesuksesan---dua juta penonton sebelum genap dua minggu tayang.

She did everything better, better, and better than the previous movie. Ada beberapa adegan yang memang mengharuskan Prilly untuk menunjukkan kemampuan beraktingnya secara totalitas, dan itu ia eksekusi dengan sangat baik.

Dan perlu diketahui, di film ini, Risa Saraswati---tokoh aslinya, sekaligus penulis buku Danur, Maddah, Sunyaruri, dan lain-lain---juga ikut ambil peran. Yakni sebagai dokter.

Tapi aneh saja, rumah sakit tempat Bu Dokter Risa bekerja dibiarkan tidak terawat baik. Lampu nyala mati sendri dan penerangan sangat minim. Apakah ini menyesuaikan dokternya? Hahahahaha. Everything could be possible, right?

 Aku Jatuh Cinta dengan 'Dia', yang Tidak Mau disebut Namanya

Di balik creepy-nya film ini, terselip sebuah kisah cinta tidak biasa, yang didasari oleh bayang-bayang masa lalu yang tidak pernah lepas, dan rasa kesetiaan yang sudah mengakar di dalam hati. This is the special thing, kita akan turut menyecap sedikit rasa manis yang terselip di akhir ceritanya. That was really a sweet ending. 

 -This is the end of review Danur 2: Maddah-

Kesuksesan film Danur 2 Maddah yang tidak kalah dari film pertamanya, tentu akan menjadi dorongan yang lebih kuat untuk kembali digarapnya salah satu novel dari Risa Saraswati menjadi film berikutnya. Yang saya harapkan segera, Danur 3 Sunyaruri.

Salam, dan cintai film dalam negeri!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun