Hmm...jangan pikir ide European Super League ini hanya akan berhenti di Eropa. Mungkin saja, suatu saat nanti, akan ada Pan Asian Super League, African Super League, dan South American Super League!  Bahkan, bisa jadi, ada Piala Dunia non-FIFA khusus pemain ESL, PASL, ASL, SASL, dan sebagainya!
Di sisi lain, siapa tahu atlet sepak bola Indonesia makin terpacu untuk bisa memperkuat salah satu tim ESL yang sangat prestisius. Siapa tak bangga bermain tiap minggu (!) melawan bintang-bintang dunia?
Lepas dari semua itu, ESL telah sungguh-sungguh menimbulkan iri hati, kekecewaan, dan kontroversi di dalam dan luar dunia sepak bola Eropa.Â
Hampir semua pencinta sepak bola nasional ikut menanti: apa dampak bola liar ESL yang baru saja disepak.Â
Nah, Anda setuju nggak dengan konsep ala ESL? Silakan berkomentar dan menuangkan gagasan dalam tulisan tanggapan. Salam sehat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H