Mohon tunggu...
Bhayu MH
Bhayu MH Mohon Tunggu... Wiraswasta - WIrausaha - Pelatih/Pengajar (Trainer) - Konsultan MSDM/ Media/Branding/Marketing - Penulis - Aktivis

Rakyat biasa pecinta Indonesia. \r\n\r\nUsahawan (Entrepreneur), LifeCoach, Trainer & Consultant. \r\n\r\nWebsite: http://bhayumahendra.com\r\n\r\nFanPage: http://facebook.com/BhayuMahendraH

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Ada Asa Dalam Cinta - Bagian 35

29 Desember 2014   00:39 Diperbarui: 17 Juni 2015   14:17 94
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

-Maura sayang… Alya mau telepon pas maksi bolehkah?-

Maura mengernyitkan dahi. Tidak biasanya Alya meminta waktunya, mungkin ada yang penting. Ia memutuskan meneleponnya lebih dulu.

“Halloooooo Alya… apa kabar jeung?” sapanya.

“Halo Sista. Senengnya ditelepon. Eh, aku aja yang telepon gimana? Kan aku yang perlu?” tawar Alya.

“Udah, gak usah. Aku rapopo. Ada apa sih? Kok keknya penting keleus…,” tanya Maura.

“Ummm…. Gini Bu. Kamu tau kan temen kantornya Cinta, Mas Basuki?”

“Ya tahu lah. Kan baru kemarin ketemu. Gimana sih? Kenapa dia? Lu suka ya ama dia?”

Alya tersipu, tetapi karena itu di telepon, tentu saja Maura tidak bisa melihatnya, “Eh, emang keliatan banget ya?”

Maura tertawa, “Ya elah… gue kenal lu kali. Kalo yang merhatiin ya keliatan. Kecuali kalo kayak Milly, mungkin nggak ngeh…Hahaha…”

“Eh, jangan bawa-bawa Milly ah, keselek dia entar… Hehehe… Iya ya? Keliatan ya gue sukanya?” Alya seperti sedang bicara kepada diri sendiri.

“Aduh, Alya. Lu tuh sering banget ngelirik dia pas makan kemarin. Curi-curi pandang gitu, terus nunduk, senyum-senyum sendiri. Dia emang tipe lu banget kan?” Maura mencecar langsung.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun