Mohon tunggu...
Berlian Alfin
Berlian Alfin Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Membaca adalah jendela dunia bagi yang ingin melihat betapa luasnya alam ini. Jiwa, pikiran, atau hati juga membutuhkan asupan yang dapat membawa kepada hal yang positif, dan salah satunya dengan membaca.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Lembur yang Sial

3 Mei 2024   19:04 Diperbarui: 3 Mei 2024   19:12 67
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gang Jalan Malam, gambar oleh PublicDomainPicture. Pixabay

...

"Ringgg!!!" suara telepon gengam dengan getaran yang dapat membangunkan orang yang sedang bersandar di pundak siapapun saat naik angkutan umum.

"apakah sudah selesai?" tanya seorang perempuan dengan datar.

"huh!? Beres katamu! Mata mu lihat? Ini mayat masih harus di bawa ke tempat yang aman, eh malah dibilang beres. Emang!" jelas Fery mengomeli lawan bicaranya di seberang telepon.

"Nah, sifat aslinya keluar tuh!" cemoh perempuan itu balik.

"cih! Emangnya gua peduli!? " ujarnya dengan suara yang terengah-engah karena menyeret-nyeret mayat Roy ke sebuah kandang kuda.

"terlebih lagi, jangan lupa lo ya? "

"apa? Makan tiga kali sehari?"

"perempuan brengsek!"

"maksud gua itu, bayaran gua dodol!" ungkapnya geram.

"iya,iya, tenang aja. Nanti setelah selesai, jumpai aku di Bar Biasa." 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun