Mohon tunggu...
Chunk ND
Chunk ND Mohon Tunggu... mahasiswa -

mahasiswa tingkat akhir tak ada kata terlambat untuk belajar, termasuk menulis sebagai coretan untuk keabadian. sebab dengan menulis maka ingatan akan terawat.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cerpen | Perkenalan yang Terasa Berbeda

28 April 2017   10:29 Diperbarui: 28 April 2017   10:48 680
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
perkenalan yang terasa berbeda | DOKPRI

“wah kamu keren banget malam ini,” puji ardi kepada sahabatnya itu, yudi memang memiliki wajah yang ckup tampan, kulitnya putih dan tubuhnya sangat proporsional, apapun yang dikenakannya akan terlihat keren.

“ah sudahlah, tak usah memujiku, aku tak butuh pujian laki-laki, aku masih normal” timpal yudi kemudian mereka tertawa berdua

Yudi memarkir motor matic hitam miliknya, kemudian mereka berdua masuk kedalam café,

“kan enak kalau malam-malam gini kita ngopi” ucap yudi sambil memasuki café

Tiba-tiba kaki yudi terhenti,

“kenapa yud?”

Yudi terdiam, tak menggubris pertanyaan ardi, ia terus saja melihat kedepan tanpa berkedip. Terlihat disana seorang gadis yang telah ia sukai, gadis berlesung pipi. Dadanya berdegup begitu cepat, beberapa titik air membasahi dahinya.

“Di, kita duduk disana yuk, aku mau kenalan dengan”

“serius?”

“iya aku sangat-sangat serius”

Mereka berdua berjalan perlahan menuju meja yang telah di isi oleh gadis lesung pipi yang begit disukai Yudi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun