“buset, aku terlambat” ardi terbangun kemudian menepuk jidatnya setelah melihat jam didinding kamarnya sudah pukul 9 pagi, bergegas Ia mandi kemudian berlari kekampus. Memang ardi tinggal di kosan yang letaknya tidak begitu jauh dari kampusnya.
“eh yud, ngapain disini bengong”
“duduk-duduk aja, memangnya kenapa?
“kamu gak masuk?”
“masuk apaan, dosen aja gak masuk”
Ardi menghela napasnya panjang, hampir ia tak bernapas hanya karena takut tidak dibiarkan masuk oleh sang dosen.
“bentar kuliah jam berapa lagi?”
“jam 3 an tuh”
“ke kantin yuk, belum sarapan nih”
“ah baiklah,”
Mereka berjalan menyusuri lorong kampus, dua sahabat yang telah akrab padahal baru saja berkenalan seminggu lalu saat kuliah perdana mereka di kelas. Mereka pusing memilih meja, hampir semuanya terisi, akhirnya yudi memutuskan untuk membeli es teh saja kemudian nongkrong dibawah pohon, dikampus memang pohonnya lebat-lebat, teduh dan sejuk apalagi saat masih pagi, udara masih sangat segar.