Summer Days" (2010), Love in Space/ Quan Qui Re Lian (2011) dan Xin Niang Da Zuo ZHan (2015) yang merupakan
remake film Hollywood, Bride Wars. Kesemua film itu disutradarai oleh Tony Chan.
Dengan jumlah penonton yang potensial seperti Indonesia, FIP tentu mempunyai pertimbangan strategis, di luar
pasar China dan Korea. "Buktinya setelah sukses di Korea, mereka mempunyai rencana membuat film di Korea,
paling tidak bisa dua judul per tahun. Dengan demikian jika FIP sukses di Indonesia, bisa bekerjasama dengan rumah
produksi yang sama, atau yang lain di Indonesia. Karena setidak tidaknya filmnya mempunyai production value yang
luar biasa, karena bujetnya di atas standar," ujar Shandy Gasella. (bb).
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI