Mohon tunggu...
Benny Benke
Benny Benke Mohon Tunggu... -

the walkers. touch me at benkebenke@gmail.com,

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Wiro Sableng Digaet Fox International Production

4 April 2017   13:58 Diperbarui: 10 April 2017   18:00 281
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hiburan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

FIP mempunyai rumusan utnuk menggait penoton film internasional, seperti contoh film Korea “The Yellow Sea”

(2010) dan “The Wailing, ”  (2016) yang laris di dunia internasional. Meski pada saat bersamaa, FIP memberikan

kebebasan sepenuhnya kepada para sineas Korea," imbuh dia.

Apakah FIP akan melakukan treatment yang sama dengan Wiro Sableng 212, dengan cita rasa Indonesia, tapi tetap

memasukkan bumbu Hollywood, sebagaimana pendekatannya kepada sineas dan rumah produksi Korea? Yang paling

peting, menurut Shandy, film ini akan mempunyai distribusi internasional selain di Indonesia. Lalu bagaimana dengan

sistem kerjasama dan pembagian hasilnya? Sejauh ini tidak dan belum dibuka, juga bujetnya besaran

pembuatannya. Alasannya klise, rahasia dapur tidak diperkenankan diketahui publik.  

Lalu apa paramater FIP mau bekerjasama dengan film produksi lokal? Patokan utamanya tetaplah bisnis, dengan

cakupan jumlah penotnon yang besar, Indonesia adalah pasar yang menggiurkan. Contohnya di China, FIP sudah

banyak bekerjasama dengan sineas dan rumah produksi asli China. Seperti dalam menggarap bareng film "Hot

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun