Mohon tunggu...
Bela Pratiwi
Bela Pratiwi Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Money

Audit Terhadap Siklus Pendapatan: Pengujian Substantif Terhadap Saldo Piutang Usaha

6 April 2016   19:25 Diperbarui: 10 April 2016   11:41 413
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

              Piutang Usaha                                                                       xx

 

Prinsip Akuntansi Berterima Umum Dalam Penyajian Piutang Usaha Di Neraca Yaitu:

1.      Piutang usaha harus disajikan dineraca sebesar jumlah yang diperkirakan saat ditagih dari debitur pada tanggal neraca.

2.      Jika perusahaan tidak membentuk cadangan kerugian piutang usaha, harus

dicantumkan pengungkapannya di neraca bahwa saldo piutang tersebut adalah

jumlah bersih (neto).

3.      Jika piutang usaha bersaldo material pada tanggal neraca, harus disajikan rinciannya di neraca.

4.      Piutang usaha yang bersaldo kredit (terdapat di dalam kartu piutang) pada tanggal neraca harus disajikan dalam kelompok utang lancar.

5.      Jika jumlahnya material, piutang nonusaha harus disajikan terpisah dari piutang usaha. 

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun