Dengan lebih banyak pria yang memilih vasektomi, beban kontrasepsi tidak sepenuhnya jatuh pada perempuan. Banyak metode kontrasepsi yang ditujukan untuk perempuan memiliki efek samping, seperti perubahan hormonal, berat badan, dan risiko komplikasi lainnya.Â
Vasektomi adalah cara yang bisa dilakukan pria untuk berkontribusi dalam keluarga berencana tanpa membebani pasangan mereka.
Langkah-Langkah untuk Meningkatkan Popularitas Vasektomi
Untuk meningkatkan pemahaman dan minat pria terhadap vasektomi, diperlukan upaya yang komprehensif. Beberapa langkah yang dapat diambil adalah:
1. Edukasi Publik yang Lebih Intensif
Kampanye edukasi tentang vasektomi perlu lebih sering dilakukan di media massa maupun melalui program kesehatan.Â
Informasi yang tepat tentang prosedur ini, keamanannya, dan manfaat jangka panjangnya harus disampaikan secara jelas untuk melawan mitos-mitos yang beredar di masyarakat.
2. Dukungan dari Tenaga Medis
Petugas kesehatan, terutama dokter dan bidan, harus lebih proaktif menawarkan vasektomi sebagai opsi kontrasepsi kepada pasangan yang sudah memiliki anak dan tidak ingin menambah keturunan. Promosi metode ini juga perlu ditingkatkan di pusat-pusat layanan kesehatan.
3. Menghapus Stigma Sosial
Penting untuk mengubah pandangan masyarakat tentang vasektomi melalui tokoh masyarakat, influencer, dan media. Vasektomi bukanlah pengurangan kejantanan, melainkan bentuk tanggung jawab pria terhadap keluarga dan pasangannya.