Mohon tunggu...
Benny Dwika Leonanda
Benny Dwika Leonanda Mohon Tunggu... Dosen - Dosen Universitas Andalas Padang

Insinyur STRI No.2.09.17.1.2.00000338 Associate Professor at Andalas University

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Riset dan Teknologi

6 Januari 2022   09:29 Diperbarui: 6 Januari 2022   09:35 300
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sebuah masalah kadang lebih dari satu solusi, dan diperlukan kajian-kajian lebih lanjut untuk memilih solusi. Pada kondisi inilah riset diperlukan untuk mengambil sebuah keputusan dalam disain, biasanya hal tersebut sudah tersedia sehingga tidak membutuhkan penelitian baru. Disainer harus menimbang-nimbang dari berbagai konsekuensi dari tindakan engineering yang saling bertentangan, kemudian memilih solusi yang paling memenuhi kebutuhan dan keiningan dari konsumen atau klein. 

Walaupun pekerjaan engineering sering melibatkan perencanaan dan analisis yang merupakan ranah riset, namun esensinya merupakan pemecahan masalah, dan itu terletak dari pada disain. Disain engineering merupakan kegiatan-kegiatan memahami, membayangkan, memikirkan dan merencanakan suatu barang, suatu alat, suatu struktur, suatu proses, atau suatu sistem yang dapat memberikan manfaat bagi banyak orang atau kebutuhan tertentu. 

Proses disain merupakan proses berpikir objektif serta melakukan pendekatan masalah secara metodologis dan sistematis. Rangkaian proases tersebut mencakup pengidentifikasi masalah, pengumpulan informasi, pencarian solusi, penuangan inde menjadi disain awal, pengevaluasi dan pemilihan solusi terbaik, penyiapan laporan, rencanakerja, dan data teknis, serta pengimplementasian disain. Tentunya hasil akhir dari proses ini adalah dalam bentuk barang, alat, mesin, proses, sistem, atau produk tertentu.

Berbeda dengan disain, riset merupakan investigasi atau penyelidikan atau penelitian yang dilakukan secara sistematis untuk menghasilkan fakta atau data yang pada akhirnya menghasilkan kesimpulan, kesimpulan baru. Untuk mendapatkan hal tersebut dilakukan suatu rangkainan tindakan apa yang disebut dengan metoda penelitian. 

Metoda penelitian (riset) ini jauh sekali berbeda dengan metoda disain. Metoda riset ini langkah-langkah yang dilakukan adalah mengumpulkan data, fakta atau informasi untuk diolah, dianalisis secara ilmiah. Untuk memperoleh data, fakta, dan informasi ini dapat dilakukan serangkaian percobaan atau eksperimen di dalam laboratorium, melakukan oberservasi, dan survey. 

Hasil akhir dari proses ini adalah berupa angka-angka yang akan diolah berdasarkan formula tertentu, ditabelkan, dibuat grafik, dianalisis, dan atau disentesis. Tidak ada produk yang dihasilkan dari sebuah penelitian, yang dihasilkan hanyalan sebuah atau beberapa kesimpulan yang akan menjadi pendapat dari peneliti. 

Pendapat ini akan menjadi ilmu jika disampaikan kepada orang lain. Pada praktiknya peneliti atau researcher menuangkan dalam bentuk tulisan, tulisan ilmiah atau paper akademik, dan itu dipublikasikan di dalam jurnal-jurnal ilmiah. Berbagai institusi penelitian mewajibkan setiap publikasi dilakukan diterbitkan pada jurnal terindeks. Informasi yang disampaikan melalui jurnal tersebut dikategorikan sebagai ilmu. Sementara hasil disain dikirim ke pasar, dan dijual, dan hal tersebut dikategorikan sebagai teknologi.

Banyak cara dan tahapan dilakukan di dalam metoda penelitian. Pada praktiknya dibidang teknik atau engineering di dalam penelitian mereka pada umumnya melalui observasi, eksperimen, simulasi, dan pen derivasi. Penelitian dibidang keteknikan cenderung melakukan pengujian, evaluasi terhadap sebuah produk, gaya, atau metoda tertentu untuk menyelesaikan tugas tertentu. 

Tahapan-tahapan riset pada umumnya terdiri dari mengidentifikasi masalah, mereview linteratur, mengajukan pertanyaan riset, tujuan, dan hipotesa, memilih rancangan penyelidikan, atau penelitian, memutuskan disain sample atau eksperimen, dan peralatan yang digunakan, mengumpulkan data, memproses, mengolah, menganalisa data, dan membuat laporan. Hasil akhir dari pada laporan ini adalah pendapat dalam bentuk kesimpulan dari peneliti, dan itu merupakan ilmu, bukan teknologi seperti halnya disain.

Kembali kepada perdebatan di media sosial yang telah terjadi beberapa hari tersebut. Pemahaman terhadap riset adalah menghasilkan teknologi. Padahal tujuan akhir riset dan disain adalah dua hal yang berbeda. Pada umumnya hasil riset dihasilkan dan dituangkan dalam bentuk tulisan ilmiah atau paper ilmiah dan kemudian diterbitkan di berbagai jurnal. 

Biasa jurnal-jurnal yang ditergetkan adalah jurnal-jurnal terindeks. Hal tersebut merupakan parameter dalam menilai kualifikasi dari berbagai lembaga riset dan dan perguruan tinggi, terutama di Indonesia. Sebuah lembaga riset yang maju dan unggul adalah yang menghasilkan paper ilmiah yang banyak dan terindeks yang tinggi, sehingga lembaga-lembaga tersebut dikategorikan sebagai  World Class University atau World Class Research Institution.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun