"Mau nanya apa?"
"Selisih umur loe dengan Donny itu berapa?"
"Aku 23 tahun, Donny 35 tahun. Jadi ia 12 tahun lebih tua dariku."
"Terus Tante Asti sekarang berapa usianya?"
"Beliau sekitar 38 tahun. Tapi karena ia cantik dan charming, maka ia tampak 5 tahun lebih muda dari umurnya."
"Bener banget! Meski tante loe sudah janda, tapi di mata semua yang belum tahu, pasti akan nyangka sebagai gadis dewasa saja...."
Tanty tak meneruskan bicaranya. Dia malah kulihat ambil nafas dalam-dalam. Matanya menatap dinding lekat-lekat, seraya mengangguk-anggukkan kepala beberapa saat lamanya. Suasana jadi membeku.
"Ngapain loe jadi diem? Apa lagi yang loe tanyain...?" tanyaku menyibak kebekuan.
"Tiba-tiba gue jadi agak paham akan kecurigaan dan intuisi kakak sepupumu..."
"Loe sepaham dengan feeling Kak Maya?"
"Maapin gue ya, Non! Gue selama ini, paling gak suka main feeling atau intuisi dalam menilai orang. Loe tahu kan kalau gue itu rasional? Tapi dari faktor umur saja. Gap umur loe dengan Donny, itu cukup lebar. Yaitu 12 tahun. Sementara selisih umur Donny dengan Tante Asti cuma 3 tahun. Secara psikologis, pada umumnya orang akan lebih gampang klop, nyambung dan nyaman bergaul dengan yang sebayanya. Atau yang tak beda jauh umurnya...."