Di atas dan di luar keterampilan yang mengagumkan ini, pendidikan liberal harus memberikan nilai-nilai yang sangat penting n nilai-nilai yang diajarkan oleh Socrates sebagai contoh.Â
Hidupnya adalah bukti dari proposisi  "seseorang menjadi bebas hanya melalui magang penguasaan diri yang panjang dan sulit, umumnya di bawah pengawasan mereka yang lebih memiliki keunggulan yang disyaratkan" daripada siswa.Â
Maka, ini adalah nilai-nilai tertinggi dari pendidikan liberal: kebenaran dan kebaikan, kebajikan dan keindahan, kebijaksanaan dan pencarian seumur hidup untuk diketahui.
Jadi saya mengakhiri pertanyaan  ini: Apakah Socrates layak menjadi panutan bagi generasi Anda? Haruskah jam-jam berharga di kampus dicurahkan untuk mengajar pengacara, insinyur, dan pemimpin bisnis di masa depan tentang siapa pengganggu ini, apa yang dia ajarkan, dan mengapa dia mati syahid?
Saya percaya begitu, dan kepercayaan diri saya diperkuat setiap kali a membaca kembali Permintaan Maaf  Platon dan dialog awal lainnya yang memberi tahu kita tentang kehidupan Socrates.Â
Dalam potret indah gurunya Platon, Anda berhadapan muka dengan seorang manusia yang hebat  seorang pahlawan seni liberal yang mendorong  untuk menghargai apa yang terbaik dalam diri kita.  Apa yang kami hargai?
Semoga  menghargai hati nurani. Ketika berbicara mengenai hati nurani, Socrates berbicara tentang pentingnya mendengarkan dan menaati suara hati itu, "suara kecil" yang mendesak kita untuk melakukan hal yang benar. Â
Semoga berbangsa bernegara di Indonesia  menghargai karakter kita. Ketika sampai pada karakter, Socrates mendorong  untuk menjaga kepemilikan  yang paling berharga ini melalui pengejaran kebajikan yang tanpa henti. Anda tidak menjual jiwa  dengan uang.
 Ketika datang ke pengetahuan, Socrates meminta  untuk mencari kebenaran di mana pun itu mengarah, bahkan ketika itu menyakitkan atau membingungkan.  Semoga bangsa ini bisa menghargai kesaksian gagasan Socrates. Ketika berbicara tentang bersaksi, Socrates menunjukkan kepada bagaimana seorang pria yang dikepung menunjukkan keberanian untuk melawan para penuduh jahat dan masyarakat yang korup.
Semoga bangsa Indonesia menghargai cara hidup yang demokratis, tetapi dengan hati-hati. Ketika berbicara tentang demokrasi, Socrates menantang sebagian dari pemberian zaman  di atas segalanya, keyakinan  yang tak perlu dipertanyakan dalam kedaulatan rakyat.
Hari ini  kemajuan demokrasi di seluruh dunia dan menganggap demokrasi sebagai salah satu pencapaian besar peradaban Yunani. Itu sebabnya semua pemimpin demokratis  di atas Acropolis, dengan Parthenon sebagai latar belakang.