Penerapan konsep panopticon di Abu Ghraib melibatkan penggunaan kekuatan dan kontrol yang ekstrem oleh para pengawas terhadap tahanan. Dalam konteks ini, konsep panopticon yang seharusnya mempengaruhi perilaku dan disiplin dapat dengan mudah disalahgunakan dan digunakan untuk menyiksa dan mendehumanisasi tahanan.
Skandal Abu Ghraib menggambarkan bagaimana konsep panopticon yang pada dasarnya dimaksudkan untuk menciptakan disiplin dan pengendalian sosial dapat disalahgunakan dan mengarah pada pelanggaran hak asasi manusia yang serius. Studi kasus ini menyoroti pentingnya mempertimbangkan nilai-nilai etis dan melindungi hak asasi manusia dalam penerapan sistem pengawasan.
Siapa itu Anthony Giddens?
Anthony Giddens atau yang dikenal sebagai pencetus konsep "risiko-manajemen" atau (risk society) yang dikembangkannya. Ia seorang sosiolog terkemuka asal Inggris. Lahir pada tanggal 18 Januari 1938, Ia dikenal karena sumbangan pentingnya dalam teori sosial dan analisis perubahan sosial modern. Giddens dianggap sebagai salah satu tokoh terpenting dalam sosiologi kontemporer. Ia menggabungkan elemen-elemen strukturalisme dan agensi dalam teorinya, dengan penekanan pada pentingnya tindakan individu dalam membentuk masyarakat.
Salah satu karyanya yang paling terkenal adalah "The Constitution of Society" (1984), di mana ia memperkenalkan konsep strukturasi. Konsep ini menggambarkan hubungan antara struktur sosial dan tindakan individu sebagai suatu kesatuan yang saling mempengaruhi. Giddens berpendapat bahwa tindakan individu tidak hanya dipengaruhi oleh struktur sosial, tetapi juga dapat mempengaruhi dan mengubah struktur tersebut.
Giddens juga memperkenalkan konsep "modernitas refleksif" (reflexive modernity), yang menjelaskan perubahan dalam masyarakat modern di mana individu-individu memiliki keterlibatan yang lebih besar dalam memilih dan membentuk kehidupan mereka sendiri. Ia berpendapat bahwa modernitas refleksif membawa tantangan baru, seperti meningkatnya kompleksitas sosial dan ketergantungan pada ilmu pengetahuan dan teknologi.
Sebagai seorang pencetus konsep risk society nya, Anthony Giddens Ia berargumen bahwa masyarakat modern menghadapi risiko yang kompleks dan tak terduga, seperti ancaman lingkungan, dan memerlukan manajemen yang efektif untuk menghadapinya. Giddens telah menulis banyak buku dan artikel dalam berbagai bidang, termasuk sosiologi politik, teori sosial, globalisasi, dan transformasi sosial. Karya-karyanya memberikan kontribusi yang signifikan terhadap pemahaman kita tentang perubahan sosial, kekuasaan, dan agensi dalam masyarakat modern.
Berbeda dengan Jeremy Bentham, meskipun memiliki kontribusi penting dalam teori social, Giddens tidak fokus pada bidang kriminologi atau analisis kejahatan secara spesifik. Penekanan utamanya adalah pada interaksi sosial, agensi individu, dan peran struktur sosial dalam membentuk masyarakat modern. Pemikiran Giddens lebih terfokus pada konsep seperti modernitas refleksif, strukturasi sosial, dan transformasi sosial. Giddens mengeksplorasi bagaimana masyarakat modern menghadapi tantangan perubahan sosial, kompleksitas, dan ketidakpastian.
Namun, konsep kejahatan struktural sendiri sering dikaitkan dengan pemikiran sosiolog lainnya, seperti Karl Marx, Pierre Bourdieu, atau Michel Foucault, yang membahas peran struktur sosial dalam menciptakan dan mempertahankan ketidaksetaraan, eksploitasi, dan kejahatan dalam masyarakat. Jadi, sementara Anthony Giddens memiliki kontribusi penting dalam teori sosial, terutama dalam konteks modernitas dan strukturasi sosial, hubungannya dengan konsep kejahatan struktural tidaklah signifikan atau langsung.
Apa saja konsep -- konsep yang dikemukakan oleh Oleh Giddens?