Mengintegrasikan EI dalam kehidupan sehari-hari bukan hanya tentang kesuksesan profesional, tetapi juga tentang menciptakan hubungan yang lebih bermakna dan hidup yang lebih seimbang. Kecerdasan emosional adalah kunci untuk menjalani kehidupan dengan penuh kesadaran dan kepuasan.
Pengembangan EI
  Emotional Intelligence bukanlah bawaan lahir semata, melainkan keterampilan yang dapat dipelajari melalui praktik seperti refleksi diri, mindfulness, dan pelatihan empati. Dalam organisasi, pelatihan EI bisa meningkatkan keterampilan komunikasi, resolusi konflik, dan kepemimpinan, yang berdampak pada produktivitas serta retensi karyawan.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI