"Untuk pesan saya bagi teman-teman yang ingin masuk ke dunia pertelevisian atau Jurnalis, tentukan dulu passion kalian mulai dari sekarang. Karena di industri ini punya banyak sekali peluang kerja yang berbeda, mulai dari peran teknis hingga analisis, kalo bisa fokuskan dulu sama satu bidang yang kiranya bisa kalian kuasai. Pelajari semua hal yang berkaitan tentang itu, dari mata kuliah yang diajarkan, ikuti pelatihan-pelatihan, dan perbanyak pengalaman kerja yang bisa kalian lakukan pada program magang (kalo bisa magangnya related dengan passion kalian di jurusan pertelevisian) yang biasa diselenggarakan oleh pemerintah ataupun instansi terkait. Terakhir, jangan takut akan isue-isue yang keluar dari media ataupun masyarakat, terus jalani dan jadikan itu sebagai tantangan kalian untuk dapat lebih berkembang, sehingga bisa membuat inovasi baru yang dapat bermanfaat untuk masyarakat.
4. KESIMPULAN
Dari penelitian yang penulis lakukan dengan cara mewawancari seorang narasumber yang sudah professional di bidang yang berkaitan dengan topik artikel in yaitu industry pertelevisian di era media baru, hasil yang kami dapatkan setelah melakukan wawancara yaitu penulis mendapatkan data yang akurat dan pernyataan yang sesuai dengan di lapangan.
Dari pertanyaan yang sudah penulis berikan, penulis mendapatkan bahwa industry televisi masih memiliki pasarnya dan masih memiliki harapan kedepannya, satu contoh yang narasumber berikan yaitu dengan memunculkan fitur streaming yang dapat digunakan di televisi, hal ini menjadikan televisi masih memiliki peluang untuk kedepannya.
Dengan peluang yang masih tersedia, karir di industry pertelvisian pun merupakan pilihan yang dapat dijadikan opsi focus karir teruma untuk orang-orang yang tertarik akan media industri dan hal-hal yang berkaitan dengan media digital maupun tulis menulis atau pencarian data.
Dari hasil penelitian yang sudah dilakukan dapat disimpulkan bahwa industri televisi masih memiliki pasarnya sendiri, dibuktikan dengan pengguna televisi saat ini yang masih sangat banyak, begitu pula dengan penonton yang masih menonton televisi sebagai opsi sarana hiburan dan informasi.
Karir di dunia pertelevisian pun masih memiliki peluang yang banyak, dengan berkembangnya media digital hal ini menjadikan karir ini memiliki prospek yang lebih banyak, selain itu juga dari segi kualitas pertelevisian di Indonesia yang dirasa belum baik, maka dari itu banyak orang yang ingin memajukan industri pertelevisian Indonesia dengan cara menyajikan kontek-koten yang berkualias.
Di dalam industri televisi tentunya dibutuhkan seorang jurnalis untuk mendapatkan data yang akan disajikan kepada penonton, selain itu juga jurnalis memiliki prospek kerja yang luas pula, bukan hanya sekedar mencari dari informasi factual untuk berita, akan tetapi jurnalis juga dapat bekerja di depan layar, contohnya seperti menjadi vlogger yang merupakan pekerjaan yang dibutuhkan untuk industri televisi.
Industri televisi merupakan bidang yang memiliki prospek kerja yang luas, ditambah lagi di era digital ini yang pastinya sangat membutuhkan orang-orang yang ahli di bidang media digital ini, dengan begitu memiliki skill di bidang ini akan sangat terpakai, lalu bagaimana kita bisa memiliki skill itu?, kalian bisa mengambil kursus singkat maupun panjang yang menjadi fokus karir kalian di dunia televisi, contohnya dengan mengambil jurusan film dan televisi maupun ilmu komunikasi, kalian akan mendapatkan skill dan wawasan yang banyak. Dengan mengambil kursus dan jurusan yang sesuai belum menjamin keberhasilan anda untuk meraih mimpi anda, akan tetapi dengan kerja keras dan pengalaman yang banyak dapat membawa anda kepada hal yang anda inginkan.
Itulah hasil dari penelitian yang sudah saya lakukan, dengan mengambil topik mengenai Industri televisi di era media baru, saya sebagai penulis ingin berterima kasih kepada narasumber kami yaitu kak imam rachmawan karena telah membantu menyukseskan penelitian dan pembuat artikel ini, sekian yang bisa saya sampaikan, Terima Kasih.