Mohon tunggu...
Ayu Bejoo
Ayu Bejoo Mohon Tunggu... Jurnalis - Moody Writer

Moody Writer

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

[Cerpen] Berawal dari Tebuireng untuk Indonesia

28 September 2016   15:56 Diperbarui: 28 September 2016   16:18 267
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tigat puluh tahun kemudian :

Firdaus baru saja tiba dari Amsterdam, beberapa tahun belakangan ini ia sibuk keluar masuk negeri. Tiga puluh tahun telah berlalu, sejak hari itu. Firdaus sekarang menjadi salah satu petinggi di Indonesia, ia juga seorang muslim. Menjadi donatur diberbagai wilayah yang menjunjung lima nilai dasar ; kejujuran, keikhlasan, tanggung jawab, kerja keras, juga rasa toleransi yang tinggi. Indonesia kini di pimpin seorang pemuda yang dahulunya bertitel santri, bahkan petinggi dunia pun, juga di pimpin santri. Dunia ditahun 2045 sudah memiliki organisasi tertinggi, perwakilan dari seluruh negeri. Indonesia sudah lama sekali move on dari korupsi, kendati negeri damai abadi bukan lagi ekspektasi.

******

Cerpen ini ditulis dengan kolaborasi antara pemikiran penulis dan acara pagelaran seni santri (mengambil kata-kata asli yang ditulis pada bagian pembawa acara, selengkapnya :https://www.youtube.com/watch?v=_4kOPqIru68  ) mengingat penyampaian dalam bentuk tulisan lebih bisa menggugah, semoga. Dan menimbang unsur-unsur kritikan dan pesan yang sangat bermanfaat apalagi dalam waktu dekat ini akan dilaksanakan pemilu di beberapa wilayah di Indonesia, semoga terinspirasi.

*Pagelaran seni merupakan acara rutin tahunan yang diadakan oleh santriwan-santriwati Pondok Pesantren Tebuireng.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun