Mohon tunggu...
Ikhwanul Halim
Ikhwanul Halim Mohon Tunggu... Editor - Penyair Majenun

Father. Husband. Totally awesome geek. Urban nomad. Sinner. Skepticist. Believer. Great pretender. Truth seeker. Publisher. Author. Writer. Editor. Psychopoet. Space dreamer. https://ikhwanulhalim.com WA: +62 821 6779 2955

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Lukisan Bocah Lelaki dengan Pesawat Terbang

26 Januari 2023   08:59 Diperbarui: 26 Januari 2023   09:18 279
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
dok. pri. Ikhwanul Halim

Handaka pergi segera setelah itu. Setidaknya kami sempat mengucapkan selamat tinggal.

Suasana menjadi canggung saat kita mencoba menghindari tatapan satu sama lain.

  "Tapi terima kasih," kataku akhirnya. "Anda tanpa sadar telah mengabadikan momen yang indah. Anda telah membuat kami abadi."

Aku menyentuh sapuan kuas kasar di kanvas. Aku merasakan gumpalan cat yang mendefinisikan cinta dalam hidupku. Dia merasa hidup, siap untuk menerjang air sedingin es. Aku merasakan tulang belakangku menggigil. Aku mendengar angin di rambutku dan deburan ombak. Burung camar menjerit dan berputar-putar di atas kepala. Aku mencicipi soda dan stroberi dan ciumannya di mulutku.

Aku mengikutinya dan melompat menerjang ombak.

Kamu menyentuh bahuku. Aku berbalik.

"Begitulah Handaka," kataku. Muncul di tempat yang paling tak terduga dan mengejutkanku.

Aku tersenyum dan keluar menembus hujan untuk melanjutkan hari-hariku.

Bandung, 26 Januari 2023

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun