Mohon tunggu...
Ikhwanul Halim
Ikhwanul Halim Mohon Tunggu... Editor - Penyair Majenun

Father. Husband. Totally awesome geek. Urban nomad. Sinner. Skepticist. Believer. Great pretender. Truth seeker. Publisher. Author. Writer. Editor. Psychopoet. Space dreamer. https://ikhwanulhalim.com WA: +62 821 6779 2955

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Kasus Sang Harimau (Bab 37)

18 Oktober 2022   14:00 Diperbarui: 18 Oktober 2022   16:31 202
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
dok. pri. Ikhwanul Halim

"Baiklah," akhirnya David berkata setelah diam setengah menit lamanya. "Kita jumpa Minggu pagi."

Ketegasan adalah satu-satunya cara yang mungkin untuk memaksa David untuk menepati janji. Aku berkata dengan kasar, "Di mana?"

"Di apartemenmu. Aku akan datang sekitar jam sebelas."

Berdasarkan pengalaman panjang dengan David, 'sekitar pukul sebelas' bisa berarti kapan saja, dari pukul dua belas tiga puluh hingga pukul enam malam berikutnya. "Jangan 'sekitar jam sebelas', kataku tajam. Tepat pukul sebelas."

"Baiklah, jam sebelas aku akan ke sana," David berjanji. Dia terdengar lesu dan putus asa, sama sekali berbeda dengan David yang kukenal.

"Bisakah aku percaya janjimu ini?"

"Ya, tapi dengar, han. Kalau kamu memberi tahu siapa pun tentang ini--jika orang lain tahu--aku tidak akan muncul. Mengerti?" Ada semacam keputusasaan dalam suaranya.

Pasti ada situasi yang membuatnya begini, pikirku masam.

"Baiklah, aku mengerti," jawabku.

"Aku serius," dia memperingatkan.

"Aku harap kita berdua serius," balasku dingin. "Minggu pagi jam sebelas, pastikan kali ini kamu menepati janji."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun