Mohon tunggu...
Ikhwanul Halim
Ikhwanul Halim Mohon Tunggu... Editor - Penyair Majenun

Father. Husband. Totally awesome geek. Urban nomad. Sinner. Skepticist. Believer. Great pretender. Truth seeker. Publisher. Author. Writer. Editor. Psychopoet. Space dreamer. https://ikhwanulhalim.com WA: +62 821 6779 2955

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Kasus Sang Harimau (Bab 35)

16 Oktober 2022   17:30 Diperbarui: 19 Mei 2023   07:15 173
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di ruang tamu apartemen, aku mengeluarkan kaleng tembakau dari Pertempuran Teminabuan dari kotaknya dan memeriksanya dengan cermat. Lalu aku meletakkan kaleng itu di atas meja dan berdiri memandanginya selama satu menit penuh.

Aku bertanya-tanya, rahasia jahat apa yang tersembunyi di dalam kaleng ini? Terlebih lagi, bagaimana benda ini berhubungan dengan David Raja?

Aku bisa membayangkan hubungan Davide dengan speedboat, mobil sport mewah, atau jet pribadi. Tapi dengan kaleng tembakau dari setengah abad lampau?

Sejarah perang dan David tidak nyambung.

Aku terus mengerutkan kening menatap kaleng itu, lalu mengambil kotak kosong dengan maksud meninggalkannya untuk Bu Sulis yang pasti akan menemukan kegunaannya Ketika kemudian aku melihat sebuah amplop tergeletak di bawah pintu. Sebuah amplop biasa dari jenis yang pasti berisi tagihan. Aku membukanya dan mengeluarkan secarik kertas.

Ditulis dalam huruf besar dengan bolpoin biru, tertulis:

DIEGO BELUM MATI.

BERSAMBUNG

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun