Kerusakan Infrastruktur:
Korupsi dapat merugikan sektor pembangunan infrastruktur. Dana yang dialokasikan untuk proyek-proyek pembangunan dapat disalahgunakan, mengakibatkan kualitas proyek yang buruk atau proyek yang tidak selesai.
Pelayanan Publik yang Buruk:
Korupsi dapat menghambat efektivitas pelayanan publik. Proses pengadaan dan pelaksanaan proyek-proyek pemerintah dapat terhambat, menyebabkan pelayanan masyarakat yang tidak memadai.
Ketidakadilan Sosial:
Korupsi dapat memperkuat ketidakadilan sosial. Pemenuhan hak-hak dasar seperti pendidikan, kesehatan, dan pekerjaan bisa menjadi tidak merata akibat dari praktik korupsi yang merugikan kepentingan masyarakat luas.
Kehilangan Kepercayaan Masyarakat:
Adanya korupsi dapat merusak kepercayaan masyarakat terhadap lembaga-lembaga pemerintah dan keadilan. Ketidakpercayaan ini dapat menciptakan suasana sosial yang tidak stabil dan memperlebar kesenjangan antara pemerintah dan masyarakat.
Dampak bagi Pemerintahan:
Pemborosan Anggaran:
Korupsi sering kali menyebabkan pemborosan anggaran. Dana yang seharusnya digunakan untuk pembangunan dan pelayanan masyarakat dapat terbuang akibat praktik korupsi yang merugikan keuangan negara.