Mohon tunggu...
aurasyawalina
aurasyawalina Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa ilmu komunikasi

Selanjutnya

Tutup

Politik

Media Dan Strategi Kampanye Pada Pasangan Tri Adhianto Dan Harris Bobihoe Di Pilkada 2024

11 Januari 2025   00:30 Diperbarui: 11 Januari 2025   04:42 53
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Strategi Kampanye 

Pada saat ini Indonesia sedang semarak dalam rangka pemilihan kepala daerah (pilkada). Dalam pembahasan kali ini akan berfokus pada pemilihan kepala daerah di kota Bekasi khususnya pada pasangan calon nomor urut tiga yakni Tri Adhianto dan Harris Bobihoe. Pada pilkada setiap calon dan kandidat menyampaikan pesan yakni visi dan misi serta program kerja unggulan lewat kampanye.

Pasangan calon nomor urut tiga yakni Tri Adhianto dan Harris Bobihoe juga melakukan kampanye, lewat informan yang didapatkan yakni frits mengatakan bahwa pasangan ini juga melakukan kampanye dengan terjun langsung ke lapangan yakni biasanya dengan datang pada pertemuan maupun kunjungan dimana hal ini dapat membantu masyarakat untuk melihat langsung bagaimana pasangan calon ini serta dapat melakukan interaksi seperti tanya jawab secara langsung. 

Kampanye yang terus dilakukan juga bertujuan untuk membantu dalam melihat bagaimana dukungan yang didapatkan oleh pasangan ini dan juga melihat bagaimana peluang untuk kemenangan pada pasangan ini. Dalam membentuk strategi kampanye para anggota tim maupun partai juga melihat bagaimana kelebihan dan juga kekurangan dari kandidat yang diusung oleh mereka. Strategi kampanye dapat efektif jika dapat menciptakan peluang kemenangan yang tinggi di dalam persaingan politik.

Berdasarkan informasi yang didapatkan melalui wawancara dalam persaingan politik seringkali juga mereka mendapatkan ancaman dan tantangan di dalamnya, menurut informan tantangan yang di dapatkan dari pasangan nomor urut tiga ini yakni adanya serangan berupa kampanye hitam atau black campaign yaitu serangan yang dilakukan dengan tujuan untuk menyerang dan menjustifikasi lawan. Mengapa hal tersebut terjadi sebab latar belakang dan juga jabatan calon walikota Tri Adhianto dimana sebelumnya ia merupakan wakil walikota yang kemudian menggantikan walikota sebelum nya yang pada saat itu terjerat kasus korupsi sehingga beliau menjabat sebagai PLT yakni pelaksana tugas. Menurut nya lewat wawancara yang dilakukan kekurangan dan kinerja beliau saat menjadi PLT merupakan kelemahan sebab belum banyak perubahan yang didapatkan sehingga akan muncul justifikasi yang menjatuhkan pasangan Tri dan Harris. 

Pada kampanye politik citra diri dan latar belakang menjadi hal yang penting dalam membuat kepercayaan publik dan membentuk opini publik tersebut sehingga kelemahan dan kekurangan yang sering di serang kepada pasangan calon ini juga lebih sering terfokus tentang bagaimana sosok Tri Adhianto saat menjabat sebagai PLT, tidak adanya perubahan yang siginifikan saat beliau menjabat sebagai PLT menjadi kelemahan pada pasangan ini khususnya hal itu menimbulkan ketidakpercayaan publik pada beliau dimana hal itu dijadikan alat untuk menyerang Paslon ini oleh kandidat lawan.

Namun pengalaman yang dimiliki juga dapat menjadi senjata beliau dalam menyuarakan Kampanye nya dimana pengalaman beliau dapat membantu bagaimana untuk meyakinkan khalayak umum terkait pembenahan yang dilakukan di saat masa kampanye saat ini.

Strategi kampanye juga tak jarang dilakukan dengan cara menjatuhkan elektabilitas dari bakan calon atau kandidat lawan demi menonjolkan kandidat itu sendiri dan dalam kandidat politik istilah tersebut juga dapat dikenal sebagai kampanye hitam atau black campaign. Kampanye hitam adalah Upaya untuk merusak dan menjatuhkan lawan baik itu reputasi ataupun integritas seseorang, hal itu dilakukan dengan cara propaganda negative, hal ini dapat dilakukan secra perorangan ataupun kelompok (Jay C. 2002). Dalam hal ini kampanye akan dengan segala cara dilakukan untuk dapat memenangkan kandidat nya dalam hal ini pasangan calon Tri adhianto dan Harris bobihoe mendapatkan serangan politik berupa kampanye hitam. 

Pada strategi kampanye kemenangan calon bakal kandidat Tri dan Harris ini melakukan kampanye yang target sasarannya adalah kaum muda atau gen-z dimana program- program yang ditunjukan menunjukkan untuk para kaum muda  yakni program unngulan yang sedang dikampanyekan yakni terkait Pendidikan dan juga Kesehatan yang dimana sasaran nya adalah para anak muda saat ini, pada saat menduduki jabatan sebelum Tri Adhianto juga membuat program untuk menciptakan ruang kerja bagi banyak kaum muda. Adapun visi dan misi dari pasangan calon bakal kandidat Wali Kota Bekasi yakni: “Kota Bekasi semakin nyaman dan Sejahtera”. Pesan dalm misi yang akan di sampaikan oleh paslon ini sendiri yakni meningkatkan pelayanan public yang memadai serta meningkatkan infrastruktur yang memadai, paslon ini juga iningin menngkatkan kualitas hidup yang sehat serta dapat membuka lapangam pekerjaan yang luas serta membuka pengemangan ruang inovasi dan kreativitas dan kolaborasi yang dapat mendukung Kota Bekasi menjadi lebih keren. 

Media dan New Media Dalam Kampanye politik Pada Paslon  

 Media dalam pilkada ini menjadi sebuah aspek penting dimana media ini memiliki peran dalam perkembangan komunikasi politik selama proses Pemilihan Kepala Daerah (pilkada). Dalam kampanye politik berbagai jenis media dapat digunakan untuk memaksimalkan stretgi kamapnye yang dimiliki oleh setiap pasangan calon bakal Kandidat Wali Kota Bekasi. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun