Mohon tunggu...
Asri Dyah Soekwandari
Asri Dyah Soekwandari Mohon Tunggu... Guru - Guru

Saya suka belajar/menambah wawasan, disela-sela kesibukan menyisihkan waktu untuk membaca. dan sekarang mencoba belajar menulis.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Badmood, Kenali Cara Mengatasinya

14 Februari 2024   07:26 Diperbarui: 14 Februari 2024   07:39 114
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Sering istilah badmood kita dengar ataupun muncul pada postingan media sosial. Penggunaannya Tidak hanya anak -anak muda saja, badmood sudah dikenali oleh anak-anak hingga orang tua. Lantas apakah badmood itu?

Badmood adalah suasana hati yang buruk. Badmood artinya seseorang sedang tidak dalam suasana hati yang baik. Perasaan ini kerap kali datang tiba-tiba. Sering terjadi seseorang awalnya baik-baik saja, merasa bahagia, ceria berubah menjadi badmood. Karena mendengarkan berita atau ucapan seseorang yang menyinggung perasaan, suasana hati berubah menjadi tidak baik - baik saja.

Hal ini terjadi karena badmood tidak sekedar menjelaskan suasana hati yang buruk saat sedang sedih atau marah. Namun ditunjukkan dengan reaksi seseorang yang negatif terhadap suatu hal. Badmood juga bisa diartikan seseorang sedang lelah dan tidak bergairah melakukan apapun itu, bahkan terkadang tidak menyukai apa yang biasanya disukai.

Badmood disebabkan oleh beragam faktor, mulai dari faktor internal maupun eksternal. Aktivitas yang padat dan kerap bertemu banyak orang tak jarang membuat seseorang mengalami suasana hati yang buruk. Bila kondisi ini sering terjadi tentu akan mengganggu bukan saja diri sendiri namun orang lain juga akan merasakan suasana tidak nyaman.

Dalam beberapa kasus, badmood bisa terjadi berkepanjangan dalam waktu yang lama. Hal ini tentu bisa menjadi tanda masalah kesehatan mental yang lebih serius, seperti depresi atau kecemasan.

Suasana hati yang buruk ini sebaiknya tidak diremehkan, karena saat badmood terjadi akan mengaburkan pikiran jernih seseorang. Saat badmood, seseorang jadi tidak dapat mengambil keputusan yang tepat, mengurangi produktivitas, bahkan dapat merenggangkan hubungan sosial dengan keluarga, sahabat, rekan kerja, serta pasangan.

Jika badmood berlanjut atau bahkan memburuk, penting untuk mencari dukungan profesional dari ahlinya. Perawatan yang sesuai dapat membantu seseorang memahami dan mengatasi penyebab yang mendasari. Atau lebih melakukan pendekatan sipitual yakni lebih dekat dengan Sang Pencipta dalam menyelesaikan masalahnya.

Oleh karena dampak yang muncul bisa sangat merugikan bila sering terjadi, maka perlu tahu penyebab terjadinya badmood dan cara mengatasinya. Mari kita simak berikut ini.

Penyebab Badmood

Dilansir dari beberapa beberapa media, dapat disimpulkan beberapa penyebab timbulnya badmood. Secara umum, faktor penyebab seseorang badmood diantaranya adalah :

1. Pubertas

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun