Apakah di leg kedua, Indonesia masih memiliki peluang membalikkan keadaan? Sebagai pemuja kejutan, saya akan mengatakan bahwa apapun bisa terjadi.
Akan tetapi, jika harus rasional, maka yang perlu dikejar sekarang adalah pengalaman dan rasa sakit dari kekalahan dan kegagalan yang dapat memacu para pemain kita menampilkan penampilan yang lebih baik dari leg pertama ini.
Jika hal itu terwujud di leg kedua, itu sudah lebih dari cukup, meski gelar tidak dapat direngkuh.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!