Mohon tunggu...
Aris Balu
Aris Balu Mohon Tunggu... Freelancer - Penulis

Menulis seputar fiksi dan fantasi || Bajawa, Nusa Tenggara Timur

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Cerpen Fantasi: Anjing Liar Part 3

5 Juni 2022   11:35 Diperbarui: 5 Juni 2022   11:38 311
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

"Tidak masalah. kurasa hal itu tidak akan terlalu mempengaruhi cerita, kan?"

"Tuan akan terkejut..." Senyum kecil menyimpul pada bibir Haka yang kembali memainkan serulingnya.

Wajah itu, aku bersumpah pernah melihatnya. Namun dimana? Pikir Ouhm.

"Usai si anjing memakan bubur, ia kebingungan mengapa senyuman belum juga muncul diwajahnya. Hanya perasaan kosong yang ada. Kesal, si anjing meminta ibu beruang menambah bubur diatas piringnya.

piring kedua

piring ketiga

piring keempat

tak jua hatinya dipenuhi senyuman seperti yang dijanjikan anak beruang.

'Kenapa?' tanya anjing, 'kenapa aku tetap tidak bisa tersenyum, kenapa aku tidak bisa bahagia?'

Haka membunyikan nada pilu.

"ayah beruang menatapnya tajam. Wajahnya melemas kasihan. Sungguh anjing yang malang. Sudah banyak binatang yang ia temui, namun tak satupun dari mereka yang memiliki tatapan menyedihkan seperti anjing yang kini berada didepannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun