Mohon tunggu...
ariq nabagakan
ariq nabagakan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

suka aja

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Sejarah Keuskupan Agung Jakarta

14 Mei 2024   09:18 Diperbarui: 14 Mei 2024   13:15 224
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Inkulturasi: Keuskupan Agung Jakarta berada di garis depan dalam upaya inkulturasi di Indonesia, yang melibatkan integrasi ajaran Katolik dengan adat dan tradisi setempat. Pendekatan ini memungkinkan Gereja untuk tumbuh dan berkembang di negara yang mayoritas penduduknya beragama Islam, dengan tetap mempertahankan identitas khasnya

  • Kepemimpinan: Keuskupan Agung Jakarta telah melahirkan beberapa pemimpin Katolik berpengaruh yang memainkan peran penting dalam menentukan arah Gereja di Indonesia. Misalnya, Uskup Agung Ignatius Suharyo Hardjoatmodjo, Uskup Agung Jakarta saat ini, telah menjadi tokoh terkemuka dalam Konferensi Waligereja Katolik Indonesia (KWI) dan telah memberikan kontribusi signifikan terhadap keterlibatan Gereja dalam isu-isu sosial dan politik

  • Keterlibatan Sosial dan Politik: Keuskupan Agung Jakarta telah aktif terlibat dalam isu-isu sosial dan politik di Indonesia, melakukan advokasi untuk keadilan, demokrasi, dan hak asasi manusia. Keterlibatan ini telah membantu Gereja mempertahankan relevansi dan kredibilitasnya di mata masyarakat Indonesia, sekaligus menumbuhkan rasa tanggung jawab sosial di antara para anggotanya

  • Kontribusi Keuskupan Agung Jakarta ini secara kolektif berkontribusi terhadap keunikan Gereja Katolik Indonesia, yang ditandai dengan kemampuannya beradaptasi dengan kondisi lokal, berinteraksi dengan masyarakat luas, dan mempertahankan rasa identitas dan tujuan yang kuat.

    HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    3. 3
    4. 4
    5. 5
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
    Lihat Sosbud Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
    LAPORKAN KONTEN
    Alasan
    Laporkan Konten
    Laporkan Akun