Mohon tunggu...
Arif Alfi Syahri
Arif Alfi Syahri Mohon Tunggu... Freelancer - Penulis

"Hanya Mahasiswa biasa yang mencoba untuk berkarya." •Jurusan : PAI, STAI-PIQ Sumatera Barat •Instagram : @muhammadarifalfisyahri •Email : arifalfisyahri94@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Perang Semenanjung Korea dan Konflik yang Tak Kunjung Reda

1 Oktober 2021   10:59 Diperbarui: 1 Oktober 2021   15:26 550
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Korean War | Pinterest

6. Genjatan Senjata

Pada tanggal 27 Juli 1953 Letnan Jendral Angkatan Darat Amerika William K. Harisson Jr dan Jendral Korea Utara Kim Il menandatangani 18 salinan perjanjian gencatan senjata secara resmi dalam tiga versi bahasa.

Meskipun demikian, gencatan senjata bukanlah perjanjian damai permanen antara kedua negara. Hubungan diplomatik antara Korea Selatan dan Korea Utara mengalami pasang surut, kedua negara mengalami periode konsilidiasi dan permusuhan dalam kurun waktu 70 tahun terakhir. Hingga kini tidak ada titik temu ataupun isyarat bahwa kedua negara akan memperbaiki hubungan.

Perang Korea merupakan perang fisik antara ideologi, budaya, komunisme dan kapitalisme yang entah kapan akan berakhir. Tanpa ada yang kalah maupun yang menang, kedua negara kerap kali bersitegang. 

Korea Selatan telah terlepas dari zona keterpurukan, mereka mulai menata negara mereka dengan baik. Industri, teknologi dan kebudayaan dikembangkan membuat Korea Selatan menjadi negara maju. Rakyatnya hidup tentram dan damai tanpa tekanan dari pemerintah. Sementara Korea Utara masih mempertahankan Ideologi mereka yang kaku, kebudayaan dibelenggu, diktatorianisme dan tidak ada kebebasan. Semua di negara itu hanya soal Keamanan, Militer, Nuklir dan Pemerintahan tanpa memperhatikan kesejahteraan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun