Mohon tunggu...
D. Wibhyanto
D. Wibhyanto Mohon Tunggu... Penulis - Penulis Bidang Sastra, Sosial dan Budaya

Penulis Novel CLARA-Putri Seorang Mafia, dan SANDHYAKALANING BARUKLINTING - Tragedi Kisah Tersembunyi, Fiksi Sejarah (2023). Penghobi Traveling, Melukis dan Menulis Sastra, Seni, dan bidang Sosial Budaya.

Selanjutnya

Tutup

Cerbung

Sandhyakalaning Baruklinting-Tragedi Kisah Tersembunyi (Episode#24)

11 Mei 2023   07:06 Diperbarui: 21 Mei 2023   10:38 386
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dalam pengungsian #24, designed by Wibhyanto/Dokumen pribadi

"Tak ada yang bisa kami mintai keterangan tentang keberadaan Dewi Ariwulan. Kecuali kami memperoleh sedikit informasi dari seorang pendekar yang muncul tiba-tiba di situ. Dia bernama Putri Biru".

"Putri Biru?". Baruklinting mendesis terkejut. Dia tidak asing dengan perempuan bernama Putri Biru yang tinggal di Jalegong itu. Dia adalah simbok, pelayan setia Dewi Ariwulan ibunya.

"Benar raden. Putri Biru, perempuan yang mengaku kenal panjenengan dan dia pelayan setia Dewi Ariwulan sendiri sedari dulu, katanya", ujar Ki Nala menjelaskan.

"Dia menceritakan bahwa dirinya adalah salah satu orang yang selamat dari serangan itu. Tetapi dia tidak menemukan Dewi Ariwulan. Sebab banyak orang telah tewas oleh serangan itu. Sebagian tawanan telah dibawa oleh para penyerang, entah kemana. Dan para tawanan tak diketahui keberadaan dan tak pernah kembali ke Jalegong".

"Kami melihat bahwa Jalegong telah benar-benar tak ada penghuninya. Kecuali Putri Biru di tempat itu"

 "Mengapa tak kalian ajak Putri Biru untuk berkumpul di Mangir?".

"Sedianya demikian, raden. Telah kami tawarkan untuk mengajaknya tinggal ke tempat raden. Namun dia memilih jalannya sendiri"

"Dia memilih untuk meninggalkan Jalegong dan memutuskan hidup di Tuntang Rawapening. Dia menitip suatu salam kagem panjenengan, raden".

 Baruklinting tercenung. Dia teringat pada jasa perempuan itu yang begitu baik menemani ibunya, bahkan melayani dirinya sejak masih kecil, di kala itu. Putri Biru adalah seorang pelayan yang setia. Baruklinting berterimakasih atas pelaporan yang begitu lengkap akan keadaan Jalegong, keadaan Dewi Ariwulan dan Putri Biru.

Kepada Ki Suta dan Ki Nala dia menawarkan kepada mereka untuk tinggal di Ndalem Kaprawiran di kompleks Wanabayan itu. Akan tetapi dengan halus dua orang kakak beradik itu menolak tawaran itu. Mereka memilih untuk pulang kembali ke kediaman mereka di Kulonprogo, namun berjanji setiap waktu mereka siap untuk merapat ke Kotapraja jika mereka diminta oleh Baruklinting.

***

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun