Mohon tunggu...
Any Sukamto
Any Sukamto Mohon Tunggu... Penulis - Belajar dan belajar

Ibu rumah tangga yang berharap keberkahan hidup dalam tiap embusan napas.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Setelah Harta dan Takhta, Haruskah Ada Wanita? (Part 2)

6 Maret 2023   13:11 Diperbarui: 6 Maret 2023   13:23 413
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


"Nggak usah, aku nggak apa-apa, kok. Iihh, kaya apaan aja minta ganti rugi." Aku melangkah lebih dulu.


Sampai di meja kasir, aku meletakkan keranjang belanjaku. Bagas di belakangku meluruskan kereta belanjanya. Rupanya dia juga sudah selesai belanja.


"Mbak, nanti bayarnya jadi satu sama ini, ya. Tapi bill-nya dipisah. Bisa, 'kan?" tanya Bagas pada petugas kasir sambil menunjuk belanjaannya.


"Bisa, Pak, bayarnya pakai cash atau debit card?" jawab kasir cantik itu.


"Debit saja," ucap Bagas.


"Eh, nggak usah, aku bayar sendiri aja. Aku bayar pakai cash, ya, Mbak," cegahku.


"Rezeki jangan ditolak, nggak baik, jadi satu saja, Mbak," lanjut Bagas.


Aku akhirnya mengalah, benar juga kata Bagas, rezeki nggak boleh ditolak.
Setelah semua transaksi di kasir selesai, aku bermaksud menuju ke mobil hendak pulang. Namun, Bagas kembali mengajakku makan siang. Kembali aku harus mengalah, akhirnya kami menuju salah satu restoran terdekat.


Sambil memesan makanan, Bagas menanyakan beberapa hal yang sebenarnya tak ingin kubicarakan lagi.


"Bagaimana suamimu? Baik-baik saja, 'kan kalian?" tanyanya.


"Justru kalo kami baik-baik saja kamu nggak akan lihat aku duduk di sini," jawabku pelan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun