Mohon tunggu...
Veeramalla Anjaiah
Veeramalla Anjaiah Mohon Tunggu... Administrasi - Wartawan senior

Wartawan senior

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

DefConnect 4.0 Akhirnya Diluncurkan oleh India demi Meningkatkan Kemampuan Pertahanannya

16 Oktober 2024   21:45 Diperbarui: 16 Oktober 2024   21:54 90
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Menteri Pertahanan Rajnath Singh. | Sumber: The Economic Times

Oleh Veeramalla Anjaiah

Beberapa waktu lalu, langkah-langkah signifikan menuju pencapaian kemandirian di sektor pertahanan telah dilakukan oleh India, sejalan dengan visi pemerintahnya yang lebih luas, yaitu Atmanirbhar Bharat, yang  berarti India yang mandiri, lapor surat kabar Times of Oman.

Dengan semakin meningkatnya tantangan keamanan regional dan global, fokus India pada inovasi pertahanan dalam negeri menjadi krusial, baik untuk meningkatkan keamanan nasional maupun mengurangi ketergantungan pada impor asingnya.

India pun kini semakin menjadi pusat manufaktur, penelitian dan inovasi pertahanan dengan serangkaian inisiatif strategis, reformasi kebijakan dan kemajuan teknologinya.

Menurut Times of Oman, dengan DefConnect 4.0 menjadi tonggak penting dalam perjalanan ambisius ini, dorongan India untuk mencapai kemandirian dalam teknologi pertahanan telah mendapatkan momentum signifikan dalam beberapa tahun terakhir.

Mengakui perlunya mengurangi ketergantungan pada peralatan militer impor, pemerintah India telah menjadikan kemandirian pertahanan sebagai prioritas utamanya.

Selama bertahun-tahun, India telah menjadi salah satu importir teknologi pertahanan terbesar, tetapi dinamika ini berubah dengan cepat.

Inisiatif "Make in India" dari pemerintah yang diluncurkan di tahun 2014 menyiapkan panggung untuk mempromosikan produksi dalam negeri di sektor-sektor penting, termasuk pertahanan India.

Tujuannya dari inisiatif tersebut adalah untuk mendorong industri pertahanan dalam negeri, yang terdiri dari badan usaha milik negara (BUMN), perusahaan swasta dan perusahaan rintisan, untuk merancang, mengembangkan dan memproduksi peralatan pertahanan canggih.

Menurut surat kabar Business Standard, Menteri Pertahanan India Rajnath Singh dilantik di awal bulan Oktober yang akan mempertemukan angkatan bersenjata, BUMN pertahanan, inovator serta para pembuat kebijakan untuk membahas cara memajukan inovasi dalam negeri.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun