Â
BAB II
KAJIAN TEORI
Â
Definisi Telenursing
Telenursing didefinisikan sebagai praktek keperawatan jarak jauh menggunakan teknologi telekomunikasi (National Council of State Boards of Nursing, 2011).
Telenursing merupakan salah satu sistem teknologi informasi dan komunikasi modern dalam bidang kesehatan yang dapat digunakan untuk memberikan layanan atau asuhan keperawatan melalui jarak jauh (Shahrokhi, Azimian, Amouzegar, & Oveisi, 2018). Artinya, pasien dan perawat l tidak bertemu secara langsung, namun melalui media yang bisa digunakan oleh pasien maupun keluarga (Ramelet et al., 2017).
Telenursing merupakan implementasi asuhan keperawatan jarak jauh dengan memanfaatkan kemajuan teknologi informasi, perawat yang menggunakan telenursing ini tetap menilai, merencanakan, mengintervensi dan mengevaluasi hasil asuhan keperawatan namun bedanya dengan asuhan keperawatan secara langsung yaitu perwat memberikannya melakukannya melalui teknologi canggih seperti telepon, internet, komputer, alat pengukur digital dan alat-alat telenursig lainnya. (Uslu, Buldukolu, & Beebe, 2019).
Menurut American Nurse Association (ANA), telenursing adalah bagian dari telehealth yang fokusnya pada praktek keperawatan (Asiri, 2016) yang terjadi ketika perawat memenuhi kebutuhan dasar klien dengan menggunakan teknologi informasi komunikasi dan sistem berbasis web (Schlachta et al, 2007). Telenursing juga didefinisikan sebagai suatu proses pemberian, pengaturan dan koordinasi asuhan serta pemberian layanan kesehatan melalui teknologi informasi dan komunikasi (Scotia, 2017).
Aplikasi Telenursing
Aplikasi telenursing dapat diterapkan dirumah, rumah sakit melalui pusat telenursing dan melalui unit mobil. Melalui sistem interaktif video, pasien contact on-call perawat setiap waktu untuk menyusun video konsultansi ke alamat sesuai dengan masalah, sebagai contoh bagaimana mengganti baju, memberikan injeksi insulin atau diskusi tentang sesak nafas.