Mohon tunggu...
Alvin Haidar
Alvin Haidar Mohon Tunggu... Relawan - Chemical engineer in the making

Teknik kimia ITB 2016, Terbentur, terbentur, terus tidur Pembelajar, pelajar, pengajar, terhajar.... Cek ig @sobatgajah yakkk

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Cerpen | Gadis Sendu Bermata Biru

16 April 2020   00:39 Diperbarui: 16 April 2020   00:34 255
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Rasa sesal akan keputusanku di malam itu kembali muncul. Aku mulai berpikir, keputusan bunuh diri si gadis bukan saja tentang keputusan singkat karena stress semata atau mencari perhatian. Hal ini merupakan akumulasi bagaimana lingkungan bersikap terhadap dia. Si gadis sepertinya berusaha masuk, tapi sayang lingkungannya terlanjur menolak dan memberikan respon negatif. Si gadis memang bersalah telah membunuh dirinya sendiri, tapi aku, kita, dan teman-teman yang sebenarnya telah lebih dahulu membunuh jiwanya.

-END-

Source gambar:
Gambar oleh Anja#helpinghands#stayathome #solidarity#stays healthy dari Pixabay

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun