“maaf, baru lihat ya mas?”
“maaf iya, aku heran saja”
“biasalah mas padaku, harta hanya titipan Illahi…”jawabnya diplomatis
“sama saya juga baru guru honorer mas”jawabku merendah,
“lebih baguss itu mas yak an pak Mo?”
“nggih, yam as”
“mas Guru lebih baik dari pad akau tidak punya kerjaan begini”
“lha tadi..” aku coba mencari tahu
“istri saya cantik kan mas?”
“ya”
“aku jujur saja ..aku malahan pengangguran ini”
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!