Mohon tunggu...
Alip Yog Kunandar
Alip Yog Kunandar Mohon Tunggu... Penulis - Bukan Pemikir, Meski Banyak yang Dipikirin

Dosen Ilmu Komunikasi UIN Jogja, yang lebih senang diskusi di warung kopi. Menulis karena hobi, syukur-syukur jadi profesi buat nambah-nambah gizi. Buku: Memahami Propaganda; Metode, Praktik, dan Analisis (Kanisius, 2017) Soon: Hoax dan Dimensi-Dimensi Kebohongan dalam Komunikasi.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Stalin: (12) Ciee... Calon Pendeta!

8 Desember 2020   08:08 Diperbarui: 16 Desember 2020   15:46 317
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Besok aja ya. Hari ini aku harus ke rumah keluarga angkatku, ambil barangku yang tertinggal..." jawab Soso. "Tapi kutunjukkan kalian jalan ke Yerevan Square, banyak yang bisa kalian lihat di sana..." kata Soso lagi.

"Yaah... kalau kita nyasar gimana?" tanya si Peta lagi.

"Ya kau tandai lah jalannya, atau kalau bingung, tanya sama orang-orang..." jawab Soso.

"Ya udah, aku beberapa kali ke Tiflis kok, lumayan hafal jalan..." kata si Pepa.

Dan jadilah, mereka berpisah. Seva, Peta, dan Pepa jalan-jalan, sementara Soso, tak seperti yang dikatakan pada temannya, ia sama sekali tidak berkunjung ke rumah Pak Sese dan Mak Imel --yang jelas-jelas jam segitu nggak ada di rumahnya karena masih pada kerja, justru ia malah menuju rumahnya Pak Dmytro, mantan guru bahasanya. Siapa lagi yang ditemuinya kalau bukan Irena.

"Cieee... calon pendeta!" ledek cewek manis itu begitu menemuinya.

Soso hanya nyengir.

*****

BERSAMBUNG: (13) Sel di Asrama

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun