Mohon tunggu...
Ali Eskaem
Ali Eskaem Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Membaca, melihat, merasakan, menulis dan menganalisa lalu menulis lagi

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Janji Manis para Calon Gubernur

4 Desember 2024   16:30 Diperbarui: 4 Desember 2024   16:39 68
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumen Pribadi dibuat dengan Aplikasi AI

Namun, di dalam dirinya, ada harapan kecil yang tetap bertahan. Ia teringat pesan yang pernah ia terima dari seorang warga di wilayah kumuh yang pernah ia kunjungi.

"Terima kasih, Pak, karena program air bersihnya. Hidup kami jauh lebih baik sekarang."

Pesan itu selalu mengingatkannya bahwa di balik semua kekecewaan, ada orang-orang yang benar-benar merasakan dampak dari apa yang ia lakukan. Dan itu cukup.

Bagi Izzan, ia mungkin tidak pernah menjadi bagian dari lingkaran kekuasaan. Namanya mungkin tidak pernah tercantum dalam daftar penghargaan. Tapi selama ia bisa bekerja dengan hati, ia tahu bahwa pekerjaannya tidak sia-sia.

Di luar jendela, hujan mulai reda. Kota ini masih berdiri megah, penuh bayang-bayang. Tapi Izzan tahu, selama masih ada orang yang berani melawan gelap, selalu ada harapan untuk sebuah cahaya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun