Mohon tunggu...
alessandra acristie
alessandra acristie Mohon Tunggu... Jurnalis - trying my best to write something here.

i hope my writings could be useful.

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Awas Berita Hoaks! Kenali Cara Menangkal Hoaks

8 Oktober 2019   00:52 Diperbarui: 8 Oktober 2019   01:25 72
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mirisnya, ditengah tingginya hoaks yang tersebar di Indonesia, Indonesia memiliki tingkat literasi media yang paling rendah karena budaya malas membacanya. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan UNESCO pada tahun 2016, Indonesia berada di peringkat 60 dari 61 negara di dunia.

Cara membedakan berita kredibel dan nonkredibel

Berikut cara membedakan apakah suatu berita/ portal berita kredibel dan tidak dapat dicek dengan situs:

  1. Pengecekan berita hoaks : Cekfakta.com
  2. Identifikasi situs abal-abal: Domainbigdata.com , Whois.com , Pandi.id 
  3. Identifikasi gambar hoaks : Image.google.com , Tineye.com  
  4. Identifikasi waktu upload gambar : amnestyusa.org
  5. Menelusuri akun facebook : peoplefindthor.dk
  6. Mengecek lokasi dari gambar : bing.com/maps , wikimapia/org

Anda dapat mengecek kredibilitas suatu portal berita, maupun beritanya sendiri melalui website di atas.

Semoga setelah membaca artikel ini, kita semua dapat lebih peka terhadap berita hoaks.  Apabila kita telah menemukan judul yang mengandung unsur provokatif, kita harus segera mengecek kebenarannya. 

Dengan demikian, kita dapat terhindar dari hoaks. Selain itu, diharapkan juga ketika membaca suatu berita, kita tidak mudah percaya dan tersulut emosi. Karena itulah tujuan dari disebarkannya hoaks. 

Diharapkan Indonesia terus gencar mengadakan literasi media pada masyarakatnya untuk menghindari hoaks-hoaks tadi. Selain itu, diharapkan juga netizen Indonesia dapat menggunakan media online dengan lebih bijak. 

Sumber : inibenar.com
Sumber : inibenar.com

Sumber Tulisan : 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, dan 9.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun