Semangat Pagi Indonesia.
Sang Mahasiswa Protes UKT.
Sang Kakek sedang menikmati kopi sambil membaca Koran. Tiba-tiba Hp berdering. Dia melihat nama yang menelepon. Oh ternyata dari salah satu cucunya yang masih kuliah. Ada apalagi masalah cucu mahasiswa ini, pikir Sang Kakek.
  "Selamat pagi kakek, apa kabar?" kata cucunya dari teleponnya.
  "Baik, apa kabarmu cucu?" balas Sang Kakek.
  "Kami lagi bersedih kek. Tuntutan mahasiswa untuk membebaskan  Uang Kuliah Tunggal (UKT) tidak mendapat respon yang baik dari Kemendikbud. Utusan mahasiswa meminta waktu audiensi tidak ada jawaban," kata cucunya.
  "Mungkin karena pandemi ini, mungkin sehabis pandemi ini, utusan akan diterima," jawab Sang Kakek.
  "Justru sekarang kami butuh jawaban kek. Orang tua mahasiswa kan banyak yang terdampak pandemi corona ini. Ada yang PHK, ada yang tidak bisa berjualan, dan banyak masalah kek," kata cucunya.
  "Sudah dicoba diadukan ke DPR?" tanya Sang Kakek.
  "Sudah kek. Tapi jawabannya kan standar. Nanti akan dikomunikasikan," jawab cucu.
  "Apalagi yang sudah kalian lakukan? Sudah bersuara lewat media?" kata Sang Kakek.