Mohon tunggu...
Aksara Sulastri
Aksara Sulastri Mohon Tunggu... Wiraswasta - Freelance Writer Cerpenis
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Lewat aksara kutuliskan segenggam mimpi dalam doa untuk menggapai tangan-Mu, Tuhan. Aksarasulastri.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cerpen: Renjana Cinta Tersembunyi

12 November 2022   01:15 Diperbarui: 12 November 2022   01:31 321
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kenapa bisa kebetulan seperti ini? Nanti akan aku tanyakan sendiri kepada Kakakku. Pikirku dalam hati. Pipiku memerah seperti tomat.

Kak Seno terkekeh menatapku, dan aku semakin malu-malu.

Ia bahkan menata buku-buku tadi ke dalam rak sesuai tempatnya. Aku masih bergeming memperhatikan punggungnya yang kokoh. Tinggi seperti tiang listrik.

Aku sudah menghayal setelah ini. Kami bisa menghabiskan waktu berdua sampai bel kelas berbunyi. Kedua tangan menutup mata. Wajah Kak Seno semakin dekat.

"Hai, matamu kenapa Dea?"

"Nggak papa, Kak. Cuma sedikit perih tadi kena debu," jawabku lirih, terdengar manja.

Tiba-tiba saja ada yang mengetuk pintu. Aku segera menggeser posisi tubuh lebih jauh darinya.

"Sen, kamu dipanggil Pak Vero di ruang kelas."

"Oke, Leo. Sebentar lagi aku ke sana." 

Rupanya dia Leo, teman sekelas Kak Seno. Ia pamit kepadaku sebelum pergi bersamanya. Aku mendesis, belum sempat bertanya nomor teleponnya.

Setelah pulang aku mencari informasi tentang Kak Seno lewat kakakku sendiri. Dengan mudahnya mendapatkan nomor ponselnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun