Seperti misalnya dengan mengajarkan anak bahwa mereka dapat memberikan dukungan atau sumbangan kepada orang lain yang kurang beruntung, atau dapat membantu orang lain dalam bentuk atau cara-cara lain.
Apalagi Indonesia masih berstatus negara berkembang sehingga ketimpangan sosial masih sangat kontras terlihat.Â
Sebagai salah satu negara yang rawan bencana maka ketika saudara-saudara kita yang lain sedang tertimpa musibah maka anak dapat didorong untuk membantu dengan cara berdonasi baik materil maupun moril misalnya.
Dalam mengajarkan anak-anak untuk menggunakan keberuntungan mereka dengan bijak, penting untuk menekankan bahwa setiap orang mempunyai tanggung jawab untuk menggunakan keuntungan mereka untuk membantu orang lain dan menciptakan kesetaraan dalam masyarakat.Â
Anak-anak juga harus diajarkan bahwa menggunakan privilese dengan bijak berarti tidak memanfaatkan keuntungan mereka untuk merugikan orang lain, melainkan memanfaatkan keuntungan mereka untuk membantu orang lain.
*****
Salam berbagi dan menginspirasi.
== Akbar Pitopang ==
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H