Dengan berkaca pada situasi saat ini dimana kebutuhan akan materi berupa uang misalnya adalah sangatlah tinggi. Terutama di kalangan anak muda yang butuh suntikan dana besar untuk dapat eksis baik kehidupan nyata maupun di dunia maya.
Apalagi di situasi saat ini yang masih dalam suasana pandemi. Hidup serba susah, serba mahal, dan serba dipersulit.Â
Oleh sebab itu, penulis mengira orang-orang saat ini khususnya para pemuda akan menggadaikan sisi kemanusiaan dalam hati dan sanubarinya. Lalu mengenyampingkan nilai-nilai kebaikan untuk sesuatu yang dinilai hanya dari segi materil semata.
Tapi ternyata dugaan penulis telah salah. Buktinya, masih banyak diluar sana anak muda yang masih berpegang teguh kepada nilai-nilai kebaikan yang telah tertancap kuat dalam dirinya sebagai suatu sikap karakter dan moral yang dijadikan sebagai suatu pengamalan di dunia ini.
Terima kasih, wahai anak muda!
Kebaikanmu akan selalu ku kenang.
Malaikat pasti sudah mencatat sebagai pahala.
Yang akan menjadi kendaraanmu menuju surga kelak. Aamiin.
*****
Salam berbagi dan menginspirasi.
Salam kebaikan.