Baru saja kuingin menyeruput kopi yang terhidang oleh Pramusaji cafe, tiba-tiba berita di televisi menarik perhatianku.
HANTU PANELEH MEMINTA KORBAN LAGI. AREA PEMAKAMAN DIPADATI PUBLIK DENGAN DITEMUKANNYA POTONGAN TUBUH TERPENGGAL DARI KEPALA. POLISI MASIH MENGUSUT PERISTIWA GHAIB TERSEBUT. SEJUMLAH ANJING PELACAK DIKERAHKAN UNTUK MEMBANTU MENGUNGKAP KASUS YANG SUPER LANGKA INI.
KORBAN ITU BERNAMA: ADAM KUSUMA; SEORANG PENELITI MUDA YANG TENGAH MENYELESAIKAN TUGAS KAMPUSNYA DI PEMAKAMAN WINGIT TERSEBUT!
Tiba-tiba tubuhku terasa ringan sekali. Seperti kapas, aku melayang dan tak lagi menapak bumi. Peluh berleleran sekujur tubuh. Entah aku seperti terhisap lagi ke dalam lorong yang panjang, hening dan gelap! Aku mencoba berteriak, namun hanya angin memapahku dalam getir bercampur tangisan. Arrghhh!!
Suara-suara berdentingan dari saku kemejaku. Ah, hape Androidku, tiba-tiba menyala sendiri, lalu jatuh dan … meledak dahsyat. Sesosok bayang mirip aku meluncur masuk ke dalam tubuhku. Aku membeku, bersamaan kulihat begitu banyak orang memadati pemakaman.
BRUKK …!
Kini benar-benar gelap. Hanya kerumunan makhluk aneh mengitariku, mendekat dan terus mendekat. Lalu semua menjadi kabur untukku. Untuk hidup sementaraku. ARRRGGHH …!
SELESAI