Film ini mengajak kita untuk merenung, bagaimana kita sebagai masyarakat dapat lebih mendukung perempuan untuk keluar dari hubungan yang merugikan, serta bagaimana kita bisa menciptakan lingkungan yang lebih aman dan mendukung untuk setiap individu, tanpa memandang gender.
Kesimpulan
Sampai Nanti, Hanna! bukan hanya sekadar film yang mengisahkan perjalanan hidup seorang perempuan dalam hubungan toksik.
Ia adalah cerminan dari banyak perempuan di Indonesia yang terjebak dalam pilihan sulit, antara kebebasan dan kekerasan.
Dengan menghadirkan karakter Hanna, film ini menggambarkan dengan jelas bahwa meskipun sulit, keluar dari hubungan yang merugikan adalah pilihan yang perlu diambil untuk menjaga kesejahteraan mental dan emosional kita.
Dan seperti Hanna, banyak perempuan di luar sana yang membutuhkan keberanian untuk mengambil langkah pertama menuju kebebasan sejati.
***
Referensi:
- Mojok. (2024). Sampai Nanti, Hanna! di JAFF 2024: Menyuarakan Pilihan Sulit Perempuan dalam Hubungan Toksik. Mojok. https: //mojok. co/liputan/seni/film-sampai-nanti-hanna-di-jaff/
- Wikipedia. (2024). Sampai Nanti, Hanna!. Wikipedia. https: //id.wikipedia. org/wiki/Sampai_Nanti,_Hanna!
- PopMama. (2024). Fakta dan Sinopsis Film Sampai Nanti, Hanna! PopMama. https: //www.popmama. com/life/relationship/richardmichstvn/fakta-dan-sinopsis-film-sampai-nanti-hanna
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI