Mohon tunggu...
Ahmad Firdaus
Ahmad Firdaus Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Money

Mengenal Mazhab "Mainstream"

28 Maret 2018   02:09 Diperbarui: 28 Maret 2018   02:11 284
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

d. Prinsip-prinsip pembelanjaan.

Kriteria utama untuk semua alokasi pengeluaran adalah kesejahteraan masyarakat Penghapusan kesulitan hidup dan penderitaan harus di utamakan atas penyediaan rasa tentra,.

Sedangkan dalam pemikiran mannan sendiri ada beberapa pokok yang timbul seperti "Namun dalam ekonomi Islam, manusia tidaklah pada kedudukan mendistribusikan sumber-sumber daya semau kita berdasarkan fungsi dasar ekonomi yaitu, produksi, distribusi dan konsumsi, tetapi sudah ada batasan yang serius berdasarkan ketetapan kitab suci Al-Quran terhadap tenaga individu dalam menjatuhkan pilihan nya, baik dalam berproduksi, konsumsid dan mendistribusikan hasil-hasil yang telah diperoleh."( Itu kata mannan).

Refrensi

Amalia Euis,sejarah pemikiran ekonomi islam ( Dari Masa Klasik Hingga Kontemporer) Gramata publishing ( Jakarta : 2010)

Karim Adiwarman Azwar, sejarah pemikiran ekonomi islam. PT RajaGrafindo Persada ( jakarta;2006 )

Marthon Sa'ad Said, ekonom

i islam. Zikrul Hakim, ( jakarta:2007 )

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun