Mohon tunggu...
Ahmad Maulana S
Ahmad Maulana S Mohon Tunggu... Founding partner di Lembaga Pendidikan dan Sosial Kemasyarakatan -

Founding partner di Lembaga Pendidikan dan Sosial Kemasyarakatan // Penikmat kutak-katik kata yang gemar mengembara dari satu bait ke larik yang lainnya // Cuma seseorang yang ingin menjadi tua tanpa rasa bosan, setelah sebelumnya beranak-pinak seperti marmut atau cecurut // Salam hangat persahabatan...^_

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Dari Perempuan Remaja Ini Saya Belajar Banyak Hal

13 Juli 2015   01:21 Diperbarui: 13 Juli 2015   08:33 875
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

meluruh satu-satu bersama milyaran rasa di setiap tetesnya

 

dapatkah kau jumlah

banyaknya cinta yang kupunya, untukmu...

(‘Gerimis Rindu’ dalam Di Bawah Kibaran Dosa)

 

Pesan moral dalam cerita ini adalah:

  • Jangan pernah sedikitpun berani untuk meremehkan seorang wanita, karena dibalik penampakannya yang amat lunglai tersebut, ternyata menyimpan begitu banyak kekuatan yang menggentarkan.
  • Hati-mati memilih teman, dan terutama sekali: Hati-hati dalam memilih teman wanita! Karena siapa tahu, dari merekalah kita justru memperoleh ‘transfer energy (dan juga cinta)’ yang mampu membangkitkan kekuatan sejati dalam diri…^_
  • Marilah kita belajar dari lelucon sarkas para maling sandal yang gemar bergentayangan di masjid itu, yaitu “Ambil yang baik dan tinggalkan yang buruk.” Saya berharap selain kericuhan serta noda merah jambu yang banyak terselip di cerita ini, masih ada beberapa kebaikan yang bisa kita petik dari kisahnya, semoga…

 

Salam hangat persahabatan, salam dunia maya…^_

Secangkir Kopi Belajar dari Perempuan Remaja"Dunia Aneh Si Bayangan" bagian yang ke-2, Kompasiana-15.

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun