Mohon tunggu...
Ahmad Ghozali
Ahmad Ghozali Mohon Tunggu... Guru - Guru

Saya suka membaca beberapa buku dan juga touring, diantara beberapa buku yang saya baca, saya lebih suka buku yang berisi sejarah dan novel dan juga kumpulan puisi seperti bidadari bermata bening, ketika cinta bertasbih dll

Selanjutnya

Tutup

Analisis Pilihan

Analisis Penerapan Pembelajaran Al-Qur'an Metode Tilawati Sebagai Brand Image Untuk Marketing di Mts Ma'had Hidayatun Najah

31 Desember 2024   16:00 Diperbarui: 31 Desember 2024   15:46 42
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://images.app.goo.gl/vRxtXPSK4fPwoXzz6

ANALISIS PENERAPAN PEMBELAJARAN AL QURAN METODE TILAWATI SEBAGAI BRAND IMAGE UNTUK MARKETING DI MTs MA'HAD HIDAYATUN NAJAH TUBAN

Ahmad Ghozali

Program Studi Pendidikan Agama Islam, Fakultas Tarbiyah, Institut Agama Islam Nahdlatul Ulama Tuban

E-mail: ghozalialy@gmail.com

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran pembelajaran Al Quran metode Tilawati sebagai brand image untuk marketing di MTs Ma'had Hidayatun Najah Tuban. Penggunaan pembelajaran ini menunjukkan adanya penurunan minat belajar Al Quran di masyarakat. Dengan penggunaan pembelajaran metode Tilawati diharapkan minat masyarakat lebih tinggi dalam belajar Al Quran. Metode Tilawati dijadikan sebagai brand image pembelajaran Al Quran di MTs Ma'had Hidayatun Najah Tuban. Sudah pasti, dengan semakin banyaknya pengguna internet dan platform online Anda bisa meningkatkan reputasi brand melalui pemasaran digital. Sebagian besar berasal umumnya akan mencari informasi atau layanan terlebih dahulu di internet sebelum memutuskan untuk melakukan pilihan masih di sekolah- sekolah. Dengan menerapkan pemasaran digital, diharapkan daya minat masyarakat lebih tinggi untuk bersekolah di MTs Ma'had Hidayatun Najah Tuban, dan masyarakat diharapkan lebih percaya dengan sekolah ini, yang akhirnya siswa di sekolah ini dapat memperoleh siswa yang lebih banyak. Pembahasan perilaku konsumen dimulai dengan mendiskusikan Model Keputusan serta bagaimana kaitan antara perilaku konsumen dan strategi pemasaran. Faktor psikologis yang mempengaruhi keputusan konsumen adalah motivasi dan kepribadian konsumen, dan sikap konsumen, pengolahan informasi dan pengetahuan konsumen, proses belajar konsumen, dan sikap konsumen. Faktor berikutnya yang mempengaruhi keputusan konsumen adalah sosiologis dan ekonomi.

Kata kunci: Metode Tilawati, Brand image, Digital marketing.

PENDAHULUAN

Sekolah adalah lembaga pendidikan yang berfungsi mencerdaskan kehidupan manusia baik swasta ataupun negeri. Seiring berkembang pesat teknologi dan informasi sehingga bermunculan sekolah-sekolah swasta yang memiliki konsep pendidikan yang baru untuk membuat sekolah mereka banyak diminati oleh para pelajar dan Era globalisasi sekolah dituntut untuk dapat mempromosikan sekolahnya, jika tidak akan berdampak pada minimnya jumlah siswa. Hal ini membuat pihak sekolah harus memikirkan cara lain untuk melakukan promosi.

Setiap kali kita membicarakan marketing, maka pemikiran kita selalu tertuju pada bisnis. Hal ini wajar karena kata marketing sering kali muncul dan berkembang di dunia bisnis. Baik bisnis jasa maupun manufaktur. Lalu timbul pertanyaan apa perlu memasarkan sekolah? Ada beberapa alasan mengapa perlu pemasaran untuk lembaga pendidikan. Pertama, sebagai lembaga non profit yang bergerak dalam bidang jasa pendidikan, kita perlu meyakinkan masyarakat dan "pelanggan" (peserta didik, orang tua, dan pihakpihak terkait lainnya) bahwa lembaga pendidikan yang kita kelola masih tetap eksis. Kedua, kita perlu meyakinkan masyarakat dan "pelanggan” bahwa layanan jasa pendidikan yang kita lakukan sungguh relavan dengan kebutuhan mereka. Ketiga, kita perlu melakukan kegiatan pemasaran agar jenis dan macam jasa pendidikan dapat dikenal dan dimengerti secara luas oleh masyarakat.

Dengan demikian dalam kegiatan pemasaran bukan sekedar kegiatan bisnis agar lembaga yang kita kelola mendapatkan peserta didik melainkan bentuk tanggung jawab kita kepada masyarkat luas akan layanan yang telah, sedang dan akan kita lakukan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun