Setiap kali merasa ragu atau cemas, Josefa mengingat nasihat dari orang tuanya tentang pentingnya tekad dan keteguhan hati. Mereka selalu mendukung dan meyakinkannya bahwa apa pun yang terjadi, dia mampu menghadapi tantangan dengan kepala tegak dan hati yang penuh keyakinan.
Saat tiba hari ujian, Josefa merasa siap secara fisik maupun mental. Dia memasuki ruang ujian dengan sikap yang tenang dan percaya diri, siap untuk menunjukkan kepada penguji betapa besar keinginannya untuk belajar dan berkembang di bidang pertanian.
"Didimus, doakan aku," bisik Josefa sebelum masuk ke ruang ujian.
Didimus menggenggam tangannya dengan erat. "Aku selalu mendoakanmu, Josefa. Lakukan yang terbaik, dan ingatlah bahwa kami semua mendukungmu."
Josefa menghadapi setiap soal dengan penuh konsentrasi, menunjukkan bahwa persiapan mentalnya sejalan dengan tekadnya untuk meraih impian. Dia yakin bahwa dengan usaha dan keyakinan, impian untuk membawa perubahan positif bagi Kampung Tabonji akan terwujud.
(Bersambung)
Merauke, 6 November 2024
Agustinus Gereda
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H