Mohon tunggu...
Adnan Abdullah
Adnan Abdullah Mohon Tunggu... Penulis - Penulis dan Traveler

Membaca untuk Menulis

Selanjutnya

Tutup

Book

Barbarossa (Bagian ke-1)

11 Februari 2023   21:08 Diperbarui: 11 Februari 2023   21:09 208
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Theona tidak menanggapinya. Ilyas selalu antusias setiap mengabarkan rencana kepergiannya, sementara bagi Theona itu adalah kabar buruk.

Setiap Ilyas pergi berlayar, hati dan pikirannya selalu dipenuhi oleh kekhawatiran yang berlebihan. Theona membayangkan, hari-harinya akan kembali dipenuhi dengan rasa rindu dan cemas.

"Kenapa, kamu diam saja?" protes Ilyas.

Theona tetap diam, suasana hatinya benar-benar sedang kelabu, seperti mendung di langit malam itu.

Dia tidak tahu harus mengatakan apa. Sesungguhnya, gadis itu ingin sekali melarang Ilyas untuk pergi berlayar, tapi itu tidak mungkin dia lakukan karena dia sangat paham Ilyas memang sangat menyukai pelayaran.

 "Berapa lama kamu di sana?" tanya gadis itu akhirnya.

"Tidak tahu, semua tergantung pada penjualan tembikar kami. Kami juga akan membeli tembakau, buah kurma, tekstil dan karpet di sana," jawab Ilyas.

Theona kembali terdiam. Gadis itu berhitung dalam hati, paling tidak dia harus menunggu satu sampai dua minggu lagi untuk bertemu pemuda pujaan hatinya itu. Ilyas pun menyadari kegundahan kekasihnya itu.

 "Setibanya dari berlayar, aku akan langsung ke sini menemuimu," kata Ilyas mencoba menenangkan hati gadis itu.

"Sungguh?" tanya Theona.

"Ya, aku berjanji," jawab Ilyas cepat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Book Selengkapnya
Lihat Book Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun