“Oke! Apa ayah tahu perasaan ibu ketika melihat ayah menolak diajak sembahyang?”
Ayah terdiam. “Dasar anak setan!”
Bogem mentah menginap di mukaku. Untung saja matahari sedang tak panas.
Ibu menangis. Apa benar aku anak setan?
Surabaya (Aditya Prahara)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!