Mohon tunggu...
Adica Wirawan
Adica Wirawan Mohon Tunggu... Wiraswasta - "Sleeping Shareholder"

"Sleeping Shareholder" | Email: adicawirawan@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Financial Artikel Utama

Cara Gandakan Uang Tanpa ke Dukun

10 April 2023   10:00 Diperbarui: 10 April 2023   16:55 884
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi uang (Pexels/ahsanjaya via KOMPAS.com) 

Jawabannya tentu saja ada, tapi yang jelas bukan dengan pergi ke dukun jenis lain. Sebab, jika kita cari informasi di internet dan sebagainya, sebetulnya ada sejumlah cara yang lebih tepat dan aman untuk memperbanyak uang kita.

Satu di antaranya ialah melalui pasar saham.

Karena sudah cukup lama bergelut di dalamnya, maka bagi saya, pasar saham adalah "dukun pengganda uang" yang hebat. 

Perkenalan saya dengan pasar saham dimulai sejak tahun 2018 silam. 

Sebelumnya saya memang sudah lama mendengar kabar seputar pasar saham, tapi baru pada tahun itu, saya punya keberanian untuk membuka akun di sebuah sekuritas, dan akhirnya bertransaksi saham. 

Apa saja saham yang pertama kali saya beli dan bagaimana "nasib"-nya bisa disimak di artikel berikut: Cerita Tentang 8 Lot Saham Pertama Saya

Apakah pada waktu itu, uang saya langsung berlipat ganda? Ternyata tidak! Yang ada malah portofolio saya minus alias rugi. 

Meski begitu, saya tidak sakit hati dan kapok. Sebab, modal saya masih relatif kecil, sehingga kerugian yang saya alami pun belum banyak-banyak amat.

Tahun 2019 cerita investasi saya mulai membaik. Uang saya di saham pelan-pelan bertambah dan bertumbuh. 

Nilai keuntungannya memang tidak begitu besar, tapi masih jauh lebih baik ketimbang tahun sebelumnya. Agaknya "dukun" pasar saham mulai menunjukkan kesaktiannya.

Tahun 2020? Portofolio sukses berantakan! Pandemi Covid membikin IHSG crash, dan saham-saham saya pun bertumbangan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun